BuolPedia - Mengupas Arti Lambang Kabupaten Buol: Warna, Simbol, dan Pesan Budaya
Lambang daerah adalah cerminan identitas dan kebanggaan setiap wilayah di Indonesia.
Kabupaten Buol, sebagai salah satu kabupaten di Provinsi Sulawesi Tengah, memiliki lambang yang sarat makna dan filosofi mendalam. Menurut tokoh masyarakat Buol Maryam Mailili, logo Buol ini dirancang oleh Amri Humokor.
Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Buol Nomor 40 Tahun 2011, berikut penjelasan tentang bentuk, warna, dan makna lambang Kabupaten Buol.
Lambang Kabupaten Buol | |
Background Putih | Tanpa Background |
Gambar bentuk, desain dan warna logo kabupaten Buol
Sumber gambar: petarungbuol.com
Sumber gambar: petarungbuol.com
Bentuk Logo Kabupaten Buol
Lambang Kabupaten Buol berbentuk perpaduan antara jantung dan perisai. Setiap elemen bentuk ini memiliki arti tersendiri:
- Jantung: Melambangkan detak kehidupan yang bersumber dari nurani masyarakat Buol.
- Perisai: Simbol semangat kepahlawanan, pertahanan diri, dan kehormatan.
Bagian-Bagian Lambang dan Maknanya
- Bintang
Bintang di bagian atas lambang mencerminkan masyarakat Buol yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, sesuai dengan sila pertama Pancasila. - Padi dan Kapas
Melambangkan keadilan dan kemakmuran, mengacu pada sila kelima Pancasila. - Kelapa
Simbol kekayaan alam Kabupaten Buol. Kelapa juga merupakan lambang khas Provinsi Sulawesi Tengah. - Gelombang Laut
Tiga gelombang laut menggambarkan potensi kelautan Kabupaten Buol dan perjalanan sejarahnya dari masa lalu, kini, hingga masa depan. - Gunung
Representasi dari Gunung Pogogul, simbol potensi sumber daya alam Buol. - Rumah Adat Buol
Rumah adat menjadi simbol budaya dan kebanggaan masyarakat Buol.
Warna Lambang Kabupaten Buol
Lambang Kabupaten Buol didominasi oleh dua warna utama, yaitu:
- Kuning: Simbol kebesaran dan kemuliaan.
- Hijau Zamrud: Melambangkan keluhuran budaya Buol.
Selain itu, terdapat warna pendukung seperti biru, hitam, dan putih yang memberikan harmoni pada desain logo.
Fungsi Lambang Daerah
Menurut Peraturan Pemerintah RI Nomor 7 Tahun 2007, lambang daerah memiliki kedudukan dan fungsi yang penting, yaitu:
- Sebagai Identitas Daerah
Lambang daerah menjadi panji kebesaran yang mencerminkan karakter dan jati diri Kabupaten Buol. - Sebagai Pengikat Kesatuan Sosial Budaya
Lambang berfungsi mempererat kesatuan masyarakat Buol dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Kesimpulan
Lambang Kabupaten Buol bukan sekadar simbol, tetapi juga cerminan filosofi, sejarah, dan kekayaan budaya masyarakatnya. Setiap elemen desain memiliki arti yang mendalam, menggambarkan identitas Buol yang unik dan berkarakter.Melalui lambang ini, Kabupaten Buol menunjukkan kebesaran, semangat, dan potensi yang terus berkembang dalam bingkai kebudayaan dan keadilan sosial.
0Komentar