TpOoGSY6TSz6GfM6TSGiGSAp

Slider

Jangan Salah, Ini Jenis, Model, dan Aturan Penggunaan Baju Adat Buol - Sulawesi Tengah

BuolPedia - Jangan Salah, Ini Jenis, Model, dan Aturan Penggunaan Baju Adat Buol - Sulawesi Tengah

Buol adalah salah satu suku di Sulawesi Tengah yang kayak akan budaya dan adat istiadat, salah satunya dalam hal busana adat.

Baju adat khas Buol, adalah pakaian tradisional yang sarat makna dan filosofi, yang mencerminkan nilai-nilai budaya masyarakat Buol, Sulawesi Tengah.

Baju adat ini dikenakan pada berbagai upacara adat, acara resmi daerah, dan acara nasional.

Berikut adalah rincian elemen pakaian dan aksesorisnya yang dikutip dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Buol. Dokumen lengkap tercantum pada akhir artikel ini.

Pakaian Utama

Bodu Tutu

Salah satu aturan penggunaan baju adat Buol
@Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Buol

Semi jas dengan model menyerupai baju koko berlengan panjang, dihiasi pita kuning keemasan atau payet pada bagian leher dan ujung lengan.

Bodu Tutu tersedia dalam empat warna: hitam, krem, kuning, dan putih. Untuk pengantin, warnanya menyesuaikan dengan tema acara.

  • Makna: Melambangkan kekuatan, kesabaran, kewibawaan, dan kemakmuran.
  • Pengguna: Madika (Raja), Dewan Adat, Bupati, Gubernur, serta masyarakat umum dalam upacara adat atau acara resmi.


Jas Hitam

Digunakan oleh pengantin laki-laki pada upacara adat Mongolyondigi. Melambangkan kebesaran, keagungan, dan kewibawaan.



Aksesoris Pria

Tamialyo

Selempang khas Buol, dibuat dari sarung palekat atau kain berwarna kuning dengan panjang 150–200 cm dan lebar 12 cm. Dilengkapi hiasan pita dan manik-manik.

  • Penggunaan: Disampirkan di bahu kiri atau kanan. Hanya pemimpin adat tertinggi yang boleh menyampirkan di bahu kanan.
  • Makna: Kehormatan dan kekesatriaan.

Aarab Tongkolyong

Hiasan semacam dasi khas Buol yang digantung pada kemeja bagian dada. Melambangkan tanggung jawab seorang laki-laki sebagai kepala rumah tangga.

Lyapa (Ikat Pinggang)

Terbuat dari lempengan emas, kuningan, tembaga, atau kain kuning yang dihiasi pita dan manik-manik. Melambangkan kekuatan, keperkasaan, dan kehormatan seorang lelaki.


Samada (Makuta)

Mahkota kebesaran Raja yang ornamennya berbentuk huruf hijaiyah (Alif, Lam, dan Hamzah). Melambangkan keagungan dan pengakuan bahwa Allah adalah yang Maha Tinggi.


Aksesoris Kepala (Songgo)

Songgo Pasumen

Kopiah yang dihiasi manik-manik berbentuk bunga atau bintang. Digunakan oleh Madika, Bupati, Wakil Bupati, dan pejabat adat lainnya.

Songgo Taud

Kopiah dengan pita dan manik-manik sederhana, digunakan oleh masyarakat umum pada upacara adat.

Songgo Gabungan

Kombinasi antara Songgo Pasumen dan Songgo Taud.

  • Makna: Setiap hiasan pada kopiah menunjukkan tingkatan sosial pemakainya.


Pakaian dan Aksesoris Wanita


Gadis Buol dengan busana Haruas
@https://www.instagram.com/infobuol/

Haruas (Kerudung)

Kerudung khas Buol dengan hiasan renda atau payet emas di bagian tepinya. Tersedia dalam dua warna: hitam dan putih.

  • Makna: Keagungan dan kebersihan jiwa.
  • Pengguna: Istri pejabat, Raja, atau masyarakat umum pada acara adat dan resmi.


Pungut Tetembu

Sanggul berbentuk seperti tetembu kombuno (timba dari daun lontar), melambangkan kesejukan dan sumber rejeki dalam rumah tangga.


Uumu (Sunting Pengantin)

Sunting yang menyerupai pucuk pohon kelapa, melambangkan filosofi bahwa semua bagian kelapa berguna, seperti seorang ibu yang berguna bagi keluarganya.


Bodu Didi

Penutup badan semacam rompi panjang khas Buol, dihiasi payet emas atau tembaga. Melambangkan kehormatan seorang perempuan.


Gelang dan Kalung

Gelang (Galaang) dan kalung besar berbentuk kupu-kupu, melambangkan ikatan dalam keluarga dan kasih sayang.


Baju adat khas Buol mencerminkan kekayaan budaya dan nilai-nilai luhur masyarakatnya. Setiap elemen pakaian memiliki makna mendalam yang menunjukkan kedudukan sosial, tanggung jawab, serta filosofi kehidupan.

Dengan menjaga dan melestarikan pakaian adat ini, masyarakat Buol turut melestarikan warisan budaya yang berharga bagi generasi mendatang.


Dokumen Lengkap

2Komentar

  1. Modelnya keren keren ya
    Seperti layaknya budaya batik jawa
    Selalu ada makna, dan siapa yang menggunakannya

    BalasHapus
  2. Ada begitu banyak aksesorisnya bila tak begitu paham bisa salah dalam pemakaiannya.

    BalasHapus

© Copyright - Ensiklopedia Buol Lipunoto
Berhasil Ditambahkan

Type above and press Enter to search.